PALU-Kedutaan Besar Maroko membuka peluang kerja sama dengan pihak Universitas Alkhairaat (Unisa) Palu. Kerjasama tersebut diantaranya meliputi pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, pemberian beasiswa bagi mahasiswa dan dosen serta peluang bantuan hibah bagi Rumah Sakit Alkhairaat dari negara-negara Liga Arab.
Tawaran kerjasama tersebut disampaikan langsung Duta Besar Maroko Untuk Indonesia H.E Ouadia Benabdellah saat melakukan kunjungan resmi ke kampus Universitas Alkhairaat Palu, Sabtu (2/9/2023) siang. Ouadia beserta rombongan bertemu dengan Rektor Universitas Alkhairaat Palu, Dr Muh Yasin didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Idrus Aldjufri,M.Pd, Wakil Rektor Bidang Keuangan, Dr Abdul Rahman dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr Ahsan Mardjudo dan Ketua Senat Unisa, Dr Aris Aksarah serta pimpinan lembaga.
Dubes Maroko menyampaikan jika peluang kerja sama tersebut sangat terbuka lebar baik untuk Universitas Alkhairaat terutama untuk peningkatan kualitas dosen dan mahasiswa. Peluang kerja sama tersebut khususnya dengan fakultas kedokteran, perikanan, agama dan ekonomi. Dubes Maroko Ouadia juga berjanji akan membawa hasil pertemuan dengan pihak Unisa ke pertemuan dubes negara-negara Arab di Indonesia. Apalagi Ouadia Benabdelllah merupakan Ketua Asosiasi Negara-Negara Arab di Indonesia. Secara khusus, Ouadia mengaku senang bisa bertemu dengan keluarga besar Universitas Alkhairat.
Rektor Universitas Alkhairaat Palu Dr Muhammad Yasin pun menyambut baik tawaran kerjasama tersebut. Menurut Yasin, momen kunjungan Dubes Maroko tersebut tentunya menjadi peluang emas bagi pihak Unisa. Apalagi kerjasama yang ditawarkan bertujuan mengembangkan kapasitas bagi mahasiswa maupun dosen. ‘’Ini tawaran yang sangat berharga bagi Unisa dan tentunya kita harus segera menindaklanjutinya,”tandasnya.
Yasin yang didampingi para wakil rektor dan ketua senat Unisa Palu secara khusus menyampaikan terima kasihnya kepada Dubes Maroko dan rombongan yang telah menyempatkan diri berkunjung ke Unisa untuk bersilaturahmi sekaligus menjajaki peluang peluang kerjasama. Pada kesempatan itu, Yasin juga memperkenalkan Universitas Alkhairaat yang didirikan oleh Sayyid Idrus bin Salin Aljufri pada tahun 1964.
Selain mengunjungi kampus Universitas Alkhairaat dan bertemu dengan pimpinan kampus serta jajaran civitas akademik, rombongan dubes Maroko juga berkesempatan mengunjungi Rumah Sakit Alkhairaat Palu.(sam)
