SIGI – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sigi saat ini masih kekurangan mobil pemadam. Bahkan cukup memprihatinkan, karena dari 177 Desa dengan luas wilayah 5.196,02 kilo meter, Dinas Pemadam Kebakaran hanya memiliki satu unit mobil pemadam.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Sigi , Andi Wulur hingga saat ini baru satu unit mobil pemadam yang dimiliki instansinya. Padahal jika melihat luas wilayah Kabupaten Sigi, minimal ada lima mobil kebakaran dan minimal ada tiga mobil penyuplai air. “Memang kendala di Kabupaten Sigi saat ini yaitu mobil pemadam kebakaran, kami hanya memiliki satu armada untuk beroperasi di seluruh wilayah Sigi,” ungkap Andi Wulur kepada wartawan.
Andi mengakui dengan keterbatasan mobil armada pemadam tersebut, sudah pasti sangat menghambat dan membatasi kerja kerja pihak Damkar saat menangani kejadian kebakaran. “Sangat berat ketika ada kejadian kebakaran di wilayah yang jauh dari kantor, kantor kami di Bora, terus kalau kejadian kebakaran di kecamatan lain pastinya kesulitan kami disitu,” terang Andi.
Andi mengakui, akibat keterbatasan armada beberapa kejadian yang tidak bisa pihaknya tanggulangi karena jarak yang jauh dari lokasi kantor.Ada beberapa kebakaran, pada saat petugas sampai di lokasi apinya sudah padam karena jaraknya jauh, belum lagi mobil ini tidak layak digunakan.
Namun ia menegaskan jika petugas Damkar Sigi terus berupaya dan bekerja semaksimal mungkin menangani ketika ada kejadian kebakaran. “Kami sementara urus MoU bersama dengan Pemerintah Kota Palu, agar kalau ada kebakaran dekat dari Kota Palu, armadanya bisa langsung di arahkan, karena memang walaupun itu urusan kemanusiaan namun tetap ada prosedurnya,” Ujarnya
Ia pun berharap hasil pertemuan pemkab Sigi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) beberapa waktu lalu membuahkan hasil.”Kalau tidak ada aral melintang bulan Juli atau Agustus pihak Kemendagri akan berikan bantuan 1 unit mobil pemadam,” pungkasnya.(NDY)