PALU– Walikota Palu Hadianto Rasyid dan wakilnya Reny A Lamadjido menggelar rapat berkaitan dengan 100 hari masa kerjanya, di kantor walikota Palu, Selasa (15/6/2021) pagi. Salah agenda yang dibicarakan adalah,presentase vaksinasi untuk masyarakat Kota Palu.
Hadianto menyampaikan jika sejak dilantik jadi walikota Palu hingga saat ini jumlah sasaran vaksinasi covid sudah mencapai 65% untuk dosis yang pertama, sedangkan untuk angka nasional baru 40% sementara untuk dosis kedua tercatat 54,40% hal itu tejadi karena jarak dari vaksin satu ke vaksin dua sekitar 28 hari.”Nanti tanggal 18, 19, dan 20 kita akan melaksanakan festival vaksin jadi kalau ada ASN yang belum di vaksin di mohon untuk hadir pada festival tersebut yang akan di lakukan di kantor wali kota. Dan kalau ada lansia yg mau di vaksin itu yang paling kita akan utamakan,’’terangnya.
Dari persentase yang ada, lanjut Hadianto, para Lanjut Usia (lansia) dan juga para tokoh agama yang persentasenya masih sangat sedikit. Wakil wali kota tersebut mengatakan alasan dari sedikitnya tokoh agama yg menjalani vaksinasi karena mereka beranggapan bahwa vaksin tersebut non halal.”Memang vaksin ini bukan merupakan satu satunya cara untuk menurunkan kasus Covid-19 tapi hal ini adalah hal yang kita harapkan agar terjadinya kekebalan secara kelompok. Dan kita juga berharap paling tidak minimal 80% masyarakat kota palu harus di vaksinasi.
Ia juga mengatakan bahwa kesiapa vaksin dan stok vaksin yang tersisa saat ini sebanyak 40 ribu dosis dan untuk berikutnya akan disuplai kembali sebanyak 1.800 dosis.(NDY)