PALU – Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sulteng diminta dapat bekerja sama menjadi bagian dari proses sertifikasi untuk mendapatkan Sertifikat Pendamping Ijasah (SPI) bagi jurusan Komisi Penyiaran Islam (KPI) dan Informatika di Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu.
Hal itu diutarakan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) UIN Datokarama Palu, Mokh Ulil Hidayat saat menerima kunjungan Pengda IJTI Sulteng di ruang kerja Dekan FUAD, Jumat (15/9/2023). “Kami sangat mendukung rencana kegiatan IJTI, tetapi kami berharap tidak hanya sebatas sampai pada sosialiasi semata, melainkan ada keberlanjutan, kalau perlu kita tuangkan dalam bentuk MoU,” ujarnya.
Sedianya, kunjungan Pengda IJTI Sulteng bermaksud mengkoordinasikan terkait rencana kegiatan berupa sosialisasi dan pelatihan dasar jurnalisme televisi. Sosialiasi dan pelatihan itu bakal menyasar para mahasiswa sebagai tambahan ilmu berdasarkan pengetahuan dan pengalaman jurnalistik yang dimiliki para pengurus.
Rencana tersebut disambut positif oleh Dekan FUAD UIN Datokarama Palu, H. Sidik. Menurutnya, kehadiran IJTI dapat menjadi salah satu pendukung dalam aktifitas akademik. Ia menyebutkan dari 9 (sembilan) jurusan yang ada, 2 (dua) diantaranya memiliki keterkaitan erat dengan jurnalistik, yakni Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, dan Jurusan Informatika.
Sidik memberikan respon menggembirakan bagu IJTI Sulteng dalam upaya menciptakan regenerasi sebagai jurnalis televisi termasuk keanggotaan dan kepengurusannya di masa akan datang. “Terimakasih atas kedatangannya sehingga kita bisa bersilaturahmi,” ucap H. Sidik saat menerima Ketua IJTI, Hendra dan pengurus IJTI Sulteng, Mitha Meinansi.(SCW)