PALU – Salah satu dari 53 program kerja Wali Kota Palu bantuan bedah rumah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di tahap awal program ini Pemkot Palu akan menyalurkan sebanyak 100 (seratus) unit Bantuan Stimulan Rumah Swadaya, dan 250 (dua ratus lima puluh) unit peningkatan kualitas atau rehab untuk keseluruhan Kota Palu.
Kepala Bidang Permukiman Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Palu, Dian, membeberkan, kiranya program bedah rumah tersebut bertajuk Bantuan Stimulan Rumah Swadaya, kata dia, adapun alokasi penerima manfaat akan menyesuaikan verifikasi dari pihak kelurahan. “Adapun jumlahnya menyesuaikan dari verifikasi lapangan per kelurahan,” bebernya dalam pertemuan bersama Wali Kota Palu, bertempat di Ruang Kerja Wali Kota Palu, Kamis (4/5/2023) siang.
Menurutnya, apabila program tersebut dapat berjalan dengan baik, maka Pemerintah Kota Palu akan menambah jumlah kuota penerima untuk sisa yang belum tertangani nantinya. Ia juga mengatakan pihaknya telah melaporkan rencana jumlah yang dibantu per kelurahan. “Tabelnya sudah ada, plus tabel lapangannya. Tadi beliau (Wali Kota Plu, red) sudah saksikan langsung dan sudah ACC,” ungkapnya.
Sebagai komitmen, ia mengatakan akan melaksanakan program Bantuan Stimulan Rumah Swadaya ini sesuai dengan Petunjuk Teknis yang telah diatur. “Kita mengacu pada Juknis, jadi ketentuannya sesuai Juknis itu dan sudah kita sosialisasikan juga ke lurah se-Kota Palu,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Palu, menekankan, agar kiranya program tersebut dapat terintervensi tepat sasaran sesuai kondisi lapangan yang ada. Selain itu, ia juga menekankan standarisasi daripada kelayakan rumah yang akan diberikan. “Rumah yang dibangun atau direnovasi harus memenuhi standar rumah sehat dan memiliki sanitasi,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia juga menginstruksikan agar pelaksanaanya dapat disiapkan dengan sebaik mungkin. “Jangan sampai dinas terkait terburu-buru untuk melaksanakan program tersebut, sehingga tepat sasaran, tepat pembiayaan, dan tepat pelaksanaan,” lanjutnya.(SCW)