PALU – Akibat cuaca buruk yang terjadi saat ini di Wilayah Sulawesi Tengah khususnya daerah Kota Palu, membuat harga ikan di pasar inpres mengalami kenaikan harga. Bahkan sebagian lapak para pedagang ikan nampak sepi dan kosong. Hal tersebut juga di jelaskan langsung oleh salah satu penjual ikan di pasar tersebut. Bahwa kosongnya lapak penjual akibat kurangnya pasokan ikan.
Sejumlah nelayan yang ditemui mengakui naiknya harga ikan tersebut.”Kurang ikan lantaran memang pasokan ikan tidak ada, dan ada juga yang masih liburan tahun baru, tapi kalau untuk Sekarang memang ikan lagi kurang”Ujar Saudin saat di wawancarai mediasulawesi.id Jumat (07/01/2022)
Saudin juga memaparkan bahwa akibat dari kurangnya pasokan ikan. Maka harga ikan naik 30% dari biasanya, pada hari sebelumnya untuk ikan jenis Katombo di jual dengan harga Rp.20ribu tujuh ekor. Namun sekarang Rp.20ribu lima ekor.
Kenaikan tersebut juga berlaku untuk jenis ikan lainnya, seperti lajang, tongkol dan jenis ikan lainnya. Hal itu juga di benarkan oleh pedagang lainnya. Dimana kenaikan harga dan kurangnya pasokan ikan tersebut sudah sering jerjadi saat setelah tahun baru, hal itu biasa berlangsung satu sampai dua Minggu.”Satu Minggu sebelum tahun baru sudah naik juga lalu, sampai sekarang masih naik. Tapi biasanya kenaikan ini tidak lama hanya satu sampai dua Minggu saja.”jelas Asrani. (NDY)