PALU – Pemerintah Kota Palu kembali mendapatkan bantuan pangan sebanyak 195,250 kg beras. Beras tersebut akan disalurkan kepada 19.525 KK yang tersebar di tiap-tiap kecamatan di Kota Palu. Penyaluran bantuan beras tersebut merupakan tahap ke-dua dari Bulog Provinsi Sulawesi Tengah bekerjasama dengan Badan Pangan Nasional.
Pada periode tahap dua ini, beras-beras tersebut akan disalurkan untuk 3 (tiga) bulan kedepan (Oktober, November, Desember). Masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan mendapatkan 10 kg beras per bulannya. “Untuk tiga bulan ke depan setiap bulannya mendapatkan 10 kg untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM, red),” jelas Pemimpin Wilayah Bulog Kanwil Sulawesi Tengah, Heriswan saat dikonfirmasi media ini Senin siang.
Lanjut Heriswan, ia menghimbau masyarakat untuk tidak khawatir akan adanya tren kenaikan beras yang sedang terjadi saat ini. Menurutnya, bantuan beras yang disalurkan tersebut dapat menjadi upaya untuk menekan kenaikan harga khususnya komoditi beras. “Masyarakat tidak usah khawatir dengan belanja ke pasar berlebihan, cukup dengan sesuai kebutuhan, karena pemerintah juga sudah mengantisipasi dengan membagikan beras dari bantuan pangan ini,” imbaunya melalui media ini.
Bantuan beras tersebut telah diserahkan secara simbolis kepada Pemerintah Kota Palu hari ini, Senin (11/9/2023) pagi. Saat ini, bantuan pangan tersebut masih berada di gudang Perum Bulog Sulawesi Tengah sebelum disalurkan. Adapun penyaluran beras tersebut akan dilakukan Pemerintah Kota Palu melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palu.
Nantinya, beras-beras itu akan diserahkan ke tiap-tiap kelurahan. Dari kelurahan ,beras baru akan disalurkan secara langsung kepada masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Hal itu diuraikan Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palu, Norma A. Rasyid kepada media ini dikonfirmasi terpisah. “Penyaluran langsung ke kelurahan masing-masing dan pihak kelurahan yang mendistribusikan kepada KPM,” urainya.(SCW)
