PALU – Menjelang hari raya Idul Adha 1444 H mendatang, tentunya pasokan pangan menjadi satu hal yang penting demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Untungnya, Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Sulawesi Tengah (Sulteng) meyakinkan bahwa ketersediaan stok pangan kebutuhan masyarakat di Sulteng aman menjelang lebaran Idul Adha tersebut.
Hal itu dibeberkan Hubungan Masyarakat (Humas) Bulog Sulteng, Abdul Rasyid, saat dikonfirmasi media ini, Jumat (16/6/2023) siang. “Insya Allah semua pasokan kesediaan stok pangan Bulog Sulteng menjelang Idul Adha ini sangat memadai. Untuk beras mencapai 5,71 Ton, jadi kalau mau dipresentasikan masih amanlah dalam 3 bulan kedepan,” jelasnya.
Bahkan, tambahnya, dalam waktu dekat ini Bulog akan mendapatkan ketambahan stok beras 1,900 Ton dari DKI Jakarta dan Jawa Timur. Sedangkan untuk stok lainnya pun demikian, diantaranya minyak goreng sebanyak 5 ribu liter, gula pasir 250 Ton, dan tepung 50 ton. Ia mengatakan pihaknya terus melalukan distribusi di pasar-pasar secara rutin. “Tujuannya itu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sulteng,” imbuhnya.
Tak hanya itu, lanjut Abdul, pihaknya dalam hal ini Bulog Sulteng juga gencar melakukan pemantauan terhadap harga-harga bahan pangan di Pasar untuk memastikan tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Ia menghimbau, agar kiranya masyarakat tak perlu panik, sebab terkait dengan ketersediaan pangan jelang lebaran telah diatur dan aman terkendali. “Semua sudah aman, tinggal diharapkan masyarakat tidak perlu cemas. Belanjalah sesuai kebutuhan yang ada, Kami sudah memastikan kebutuhan pangan itu aman,” imbaunya.(SCW)