PALU – Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE menerima kunjungan audiensi bersama pihak Pelni Kantor Cabang Palu guna membahas terkait trayek keberangkatan Kapal, bertempat di ruang kerja Wali Kota Palu, pada Selasa, (28/2/2023) pagi.
Pasalnya, sejak berlakunya aturan pembatasan trayek keberangkatan kapal yang dibuat oleh kemeterian Perhubungan per Januari 2023, pihak Pelni cukup kewalahan dalam menerima penumpang yang semakin banyak, terlebih dalam menghadapi bulan suci ramadhan, mengingat bahwa mayoritas penduduk kota Palu merupakan warga transmigrasi dari pulau Jawa, maka hal tersebut cukup mendorong banyaknya permintaan penumpang kapal dengan tujuan Surabaya.
Siti Navilah selaku Kepala Cabang PT Pelni kota Palu, mengatakan bahwa harapannya tak sekedar dalam menghadapi bulan suci ramadhan ini saja, melainkan ia berharap agar aturan pembatasan trayek keberangkatan kapal tersebut dapat dikembalikan seperti semula, yakni 2 kali keberangkatan dalam satu bulan.”Kalau bisa kembali seperti semula, di Palu ini kebanyakan penduduk itu transmigrasi dari Surbaya, bahkan hingga sampai 2000 an penumpang per satu kali jalan,” beber Siti kepada MediaSulawesi.id
Atas hal tersebut, Wali Kota Palu sangat merespon dan akan segera membantu terkait permasalahan tersebut, dengan menyurat kepada Kementerian Perhubungan terkait aturan tersebut yang kemudian dapat ditindaklanjuti oleh pihak Pelni untuk ditembuskan ke direksi.(SCW)
