BUOL – Ketua Asosiasi Kepala Desa Kecamatan Paleleh Kabupaten Buol, Sulteng, Lakari A.Laprayu yang juga Kepala Desa Molangato, mendukung pembentukan Forum Masyarakat, Pemuda Kecamatan Paleleh dan Paleleh Barat (FMPKP2B) dan mendukung pembentukan daerah otonomi baru (DOB) di dua kecamatan tersebut.“ Isu Buol pindah ke Gorontalo adalah isu konyol yang sengaja digunakan untuk kepentingan kelompok demi menggali perhatian Pemerintah Provinsi Sulteng untuk mewujudkan kepentingan segelintir orang,” ujarnya, Minggu (29/8/2021).
Dia justru mempertanyakan, apa faedahnya jika Kabupaten Buol bergabung dengan Provinsi Gorontalo. Sebaiknya kata dia, justru seluruh elemen masyarakat yang ada di wilayah ini berpikir positif dan mengedepankan keinginan masyarakat agar kedepannya daerah ini menjadi kabupaten sendiri. “ Mengapa harus pindah provinsi?, jika Ingin diperhatikan. seperti kita tahu bersama bahwa Gubernur Sulteng belum lama menjabat. JIka keinginan kita untuk membentuk kabupaten baru, mari kita sampaikan keinginan dan niat baik itu ke Pemerintah Kabupaten Buol, DPRD Buol dan Pemerintah Provinsi Sulteng serta ke DPRD Sulteng” ungkapnya.
Hal itu kata dia, untuk memberikan kesempatan kepada Gubernur Sulteng yang baru saja menjabat agar dapat memperhatikan daerah paling ujung utara Sulteng ini dapat diperhatikan oleh pemerintah provinsi Sulteng. “Bagaimana kita akan tau kalau Kabupaten Buol akan dibagaimanakan, jika kita tidak memberi kesempatan kepada gubernur untuk membuktikanya,” ujarnya
Dia berharap, isu pindah ke Gorontalo harus rirasionalkan dengan konkrit secara hukum dan ilmiah, bukan justru memperkeruh stabilitas keamanan dan ketentraman masyarakat Buol secara khusus masyarakat yang ada di perbatasan antara Kabupaten Buol Sulteng dan Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo.”Kami mendukung sepenuhnya apa yang akan dilakukan Forum Masyarakat, Pemuda Kecamatan Paleleh dan Paleleh Barat untuk mendorong pembentukan daerah otonomi baru di wilayah ini,” tandasnya. (RHM/*)