PALU – Berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Mutiara Sis Aljufri Palu, rata-rata suhu udara bulanan per Oktober 2023 telah mencapai 33,7 derajat Celcius. Kurun lima tahun terakhir, tahun ini menjadi suhu terpanas dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Meningkatnya suhu udara tersebut menyusul fenomena El Nino yang terjadi belakangan ini. Akibatnya, curah hujan di Kota Palu menurun dan menyebabkan intensitas suhu pun meningkat. Ditambah lagi letak geografis Kota Palu nyaris tegak lurus dibawah garis katulistiwa.
Diketahui, rata-rata suhu udara bulanan yang mencapai 33,7 derajat Celcius tersebut bukan kali pertama. Kota Palu sebelumnya juga pernah mencapai suhu maksimum yang sama pada tahun 2002 dan 2004 lalu.
Disamping itu, Prakirawan Cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Mutiara Sis Aljufri Palu, Fathan Labanu, menyebut sepuluh hingga lima belas tahun terakhir fenomena El Nino dan La Nina terjadi dengan interval jarak yang lebih kerap. Hal itu mengakibatkan perubahan iklim secara umum di Indonesia sering berganti. “Lebih sering terjadi sehingga mengakibatkan variabelitas iklim di Indonesia sering berganti-ganti di banding tahun-tahun yang lampau,” bebernya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (22/11/2023) pagi.(SCW)