Sempat Dilaporkan Hilang Saat Tawaf, JCH Donggala Akhirnya Ditemukan

  • Whatsapp
Seorang jemaah haji kloter BPN-13 asal Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, berinisial MRY sempat dilaporkan hilang selama 2 (dua) hari saat sedang melaksanakan tawaf umrah di Masjidil Haram.(ist)

PALU – Sempat hilang selama dua hari saat melakukan tawaf di Masjidil Haram, seorang jemaah calon haji kloter BPN-13 asal Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat. Pihak Kloter BPN-13 sebelumnya telah melakukan pencarian dengan melaporkannya ke sektor 09 Makkah.

Rombongan jemaah haji Kloter BPN-13 tiba di Makkah, Arab Saudi, Selasa, 13 Juni 2023 pukul 16.45 WAS. Para jemaah kemudian melaksanakan umrah wajib pada pukul 00.00. Sayangnya, saat melakukan tawaf, MRY mengalami kejadian tak terduga dan terjatuh.

Melihat itu, Ketua rombongan bersama jemaah lainnya sempat menolongnya dan membawanya ke tempat aman untuk beristirahat. Namun, saat tawaf berlangsung di putaran ketiga, MRY dikabarkan telah menghilang. Untungnya, setelah sempat menghilang selama dua hari, akhirnya MRY ditemukan pada hari Kamis, 15 Juni 2023, dan langsung diantarkan ke Hotel Wahdat 2.

Hal itu diungkapkan Ketua BPN-13, Taufik Abdul Rahim, saat menjelaskan kronologi hilangnya jemaah tersebut melalui grup WhatsApp. “Selama dua hari di Masjidil Haram jemaah ini dijaga dan diurus oleh petugas yang bertugas di sana, untuk umrah wajib yang belum terlaksana jamaah tersebut akan diantar kembali oleh pembimbing haji,” ujarnya.

Dengan kejadian ini, sebutnya, dapat menyoroti pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan para jemaah haji selama menjalankan ibadah di tanah suci. Ia pun mengimbau, agar kiranya jemaah haji lainnya dapat selalu berhati-hati dan tetap mengikuti petunjuk serta arahan yang diberikan oleh petugas demi menjaga keselamatan dan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.(SCW)

Pos terkait