PALU-Badan Bahasa Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi Perguruan Tinggi Republik Indonesia menawarkan kerjasama kepada Universitas Alkhairaat (Unisa) Palu. Kerjasama tersebut khususnya dalam peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia baik di tingkat mahasiswa maupun dosen. Selain itu, Badan Bahasa dan Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tegah menawarkan kerjasama lain terkait kebahasaan.
Tawaran kerjasama tersebut disampaikan langsung Dra.Yanti Riswara, M.Hum selaku Perwakilan Badan Bahasa Kemendikbud Ristek Dikti sekaligus Analisis Bahasa dan Sastra saat berkunjung ke Kampus Universitas Alkhairaat Palu dan menemui Rektor, Dr Umar Alatas, M.Si, Selasa (22/11/2022) siang. Menurut Yanti Riswara,pihak Badan Bahasa selain bersilaturahmi ke Unisa juga sekaligus menawarkan kerjasama yang terutama terkait kebahasaan. ‘’Kami sengaja datang untuk mengajak pihak Unisa bekerjasama dalam hal kebahasaan. Dalam bentuk penandatanganan MoU.Terutama dalam upaya meningkatkan kemahiran berbahasa Indonesia,’’terangnya.
Yanti yang didampingi tim Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah dan Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur menjelaskan,meskipun bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu namun tidak semua warga bisa mahir dalam menggunakannya. Dari beberapa kali dilakukan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) ternyata tingkat kemahiran masih banyak yang berkategori rendah. Makanya, ia menilai perlunya penerapan UKBI khususnya di kalangan tenaga pengajar baik guru, dosen maupun mahasiswa. ‘’Bisa mungkin dimulai pada saat proses penyelesaian studi mahasiswa. UKBI menjadi salah satu syarat yang harus dilalui sebelum mahasiswa ujian tutup atau skripsi,’’tambahnya.
Rektor Universitas Alkhairaat Palu Dr Umar Alatas, M.Si pun menyambut baik tawaran kerjasama tersebut. Menurutnya, tawaran itu sangat bagus dan tentunya tinggal ditindaklanjuti. ‘Ini tawaran yang sangat bagus dan tentunya kami sangat mengapresiasi pihak Badan Bahasa maupun dari Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah. Kita segera tindaklanjuti dan bicarakan secara teknis,’’ujarnya.
Terkait tawaran kerjasama tersebut, Rektor nantinya akan melibatkan dua fakultas yang selama ini memang terkait dengan kebahasaan yakni Fakultas Sastra dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Hadir dalam pertemuan itu, Dekan Fakultas Sastra, Syamsuddin, S.S, M.Si dan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FKIP, Nasim Thaha, S.Pd, M.Pd.(sam)