PALU-Keberadaan tambang emas tradisional di Poboya, Kecamatan Mantikulore tidak bisa dipungkiri turut membantu perekonomian masyarakat setempat. Selama ini, masyarakat bisa menikmati sumber daya alam tersebut dan tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tersebut dan Kota Palu secara umum.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Poboya Herman Pandejori mengatakan terciptanya situasi yang kondusif tersebut tak lepas dari dukungan dan kerjasama berbagai pihak. Terutama pemerintah, aparat keamanan dan masyarakat Poboya. Meskipun kerap terjadi persoalan, namun bisa teratasi dan masyarakat tidak mudah terprovokasi. ‘’Kita minta masyarakat tidak muda terpancing isu yang tujuannya memprovokasi dan mengganggu keamanan dan ketertiban di wilayah ini yang selam ini cukup kondusif,’’tandasnya.
Herman juga meminta masyarakat untuk bisa memilah informasi yang diterima dan tidak mudah diprovokasi atau diadu domba yang dapat merugikan masyarakat Poboya sendiri. Meski di sisi lain, ia juga berharap peran pemerintah untuk mengedukasi masyarakat Poboya. Ia pun mendorong pemerintah daerah segera menyelesaikan persoalan tambang emas tradisional di Poboya.
Ia berharap ke depan harapan masyarakat Poboya bisa segera terealisasi melibatkan banyak pihak. Meski diakui untuk mewujudkan hal tersebut, sangatlah perlu dukungan masyarakat Poboya untuk tetap menciptakan situasi di Kelurahan Poboya Kota Palu.’’Kita perlu dukunhan masyarakat Poboya sendiri untuk tetap menjaga situasi yang kondusif. Itu tentunya menjadi harapan kita semua,’’pungkasnya.(sam)
