PASANGKAYU – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Dr H Marigun Rasyid, S.Sos, SH, MH, M.Si, tak henti-hentinya bersuara sebagai penyambung suara rakyat di Parlemen meski jarang terpublikasi. Nama Marigun Rasyid, masih sangat lekat diingatan publik Pasangkayu, sebagai tokoh publik Figur yang pernah dicalonkan sebagai Wakil Bupati berpasangan H Abdullah Rasyid MM di Pilkada Mamuju Utara (Pasangkayu) beberapa tahun lalu.
Kembali duduk di DPRD Provinsi Sulbar dengan perolehan suara pribadi 2.528. Marigun didapuk sebagai Wakil Ketua Fraksi Golkar hingga di pertengahan masa jabatan DPRD Provinsi Sulbar saat ini.Kepada mediasulawesi.id, Marigun Rasyid mengaku memiliki kesibukan yang cukup padat sehingga selama ini sudah sangat jarang bersilaturahmi di kalangan wartawan di Pasangkayu.
Satu agenda penting yang akan dihadapi Marigun Rasyid, dalam waktu dekat ini adalah pelaksanaan Reses Perseorangan Masa Sidang Pertama DPRD Provinsi Sulbar tahun 2022.”Alhamdulillah, saya sehat-sehat dan terus hadir di masyarakat sebagai penyambung aspirasi masyarakat ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat,” ucap Marigun Rasyid, sesaat setelah meninggalkan acara Musda AMPI di Nerly Hotel Pasangkayu baru-baru ini.
Ketika akan turun di daerah asal yakni Kabupaten Pasangkayu dalam rangka melaksanakan Reses, Marigun Rasyid membuka ruang kepada masyarakat untuk menyampaikan usulan program untuk perbaikan kesejahteraan masyarakat. “Jadi di Reses nanti, terserah masyarakat apa yang mau diusulkan asalkan itu kewenagan provinsi,” ujarnya.
Dikatakan selama ini di setiap kesempatan Reses, kadangkala masyarakat belum memahami mana yang menjadi kewenangan Kabupaten dan Provinsi.”Asalkan tidak melanggar aturan yang ada tentu saya akan perjuangkan apa yang menjadi keinginan masyarakat. Karena kadang juga masyarakat meminta program katakanlah rumpon (alat tangkap ikan) dan itu ternyata masih kewenangan Kabupaten,” urainya.
Menurut Marigun Rasyid, berdasarkan hasil survei bahwa penduduk warga Pasangkayu mayoritas adalah petani, jadi sangat tepat jika Reses kali ini, issue yang diangkat adalah masalah pertanian. “Jadi kebetulan dalam waktu dekat ini, saya akan Reses di Pasangkayu. Tolong masyarakat disampaikan apa kira-kira yang diusulkan untuk saya suarakan di Provinsi. Apapun itu, saya bersedia jadi penyambung lidah masyarakat, ” tandasnya. (egi)
