MORUT- Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Sosial Provinsi telah menyalurkan bantuan paket pangan bergizi bagi Stunting kepada 221 penerima manfaat (PM). Penyaluran bantuan masing-masing bertempat di aula kantor Dinas Sosial Kab. Morowali dan di halaman kantor Lurah Kolonodale Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah dalam sambutannya yang diwakili oleh Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dr. Abdul Gafar Mallo, M.HI menekankan pada beberapa hal penting. Pertama, bantuan paket pangan bergizi bagi Stunting telah menjadi agenda penting Pemerintah Provinsi untuk menurunkan angka kemiskinan sekaligus mencegah pertumbuhan populasi stunting, khususnya di Kabupaten Morowali dan Kabupaten Morowali Utara.
Gaffar menyebutkan penyebab stunting karena faktor kemiskinan. Untuk itu, bantuan paket pangan bergizi bagi Stunting bagian dari upaya mengimplementasikan program “Berani Sehat” dan “Berani Sejahtera” sebagai program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur. Selain itu, bantuan paket pangan bergizi bagi Stunting bersifat stimulan, guna mendorong dan menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat dalam mewujudkan pola hidup sehat serta membentuk keluarga dan generasi sejahtera, tanpa stunting. Karena itu, bantuan ini penting untuk dikonsumsi oleh anak-anak, khususnya balita dan ibu hamil dan menyusui. Keempat, bila bantuan ini telah habis dikonsumsi, maka perlu dilanjutkan secara mandiri dan atas dasar kesadaran penuh masing-masing keluarga.
Usai memberikan sambutan dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis. Bantuan paket pangan bergizi bagi Stunting diberikan kepada setiap keluarga yang memiliki balita dan ibu hamil/menyusui dengan pendekatan intervensi sensitif, berupa: beras 10 kg, kacang hijau 3 kg, telur 90 butir dan susu UHT 4000 ml.
Bantuan diberikan kepada 100 pm di Kab. Morowali yang tersebar di 17 kelurahan/desa Kec. Bungku Tengah dan 121 pm di Kel. Kolonodale Kec. Petasia Kab. Morowali Utara. Seluruh penerima manfaat di dua kabupaten merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Sembari berharap masih ada bantuan lain yang bisa diterima. Pada kesempatan tersebut hadir pula pejabat dinas sosial dan dinas kesehatan kabupaten, para medis dari beberapa Puskesmas serta lurah dan kepala desa sekitar.(sam)
